Tembilahan - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan kembali menggelar tes urine secara acak terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan, Rabu (29/05/2024). Sesaat setelah pelaksanaan Inspeksi Mendadak (Sidak) Kamar Hunian WBP, tampak para Petugas memilih 10 (sepuluh) orang WBP secara acak untuk melaksanakan tes urine di Klinik Pratama Lapas Kelas IIA Tembilahan.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan, Hari Winarca, menjelaskan bahwa tes urine ini dilaksanakan secara rutin dan menjadi bagian penting dalam mewujudkan lingkungan Lapas Tembilahan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba.
"Kami secara rutin melaksanakan Tes Urine setiap minggunya terhadap Warga Binaan dan seluruh petugas. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi pimpinan dan merupakan bukti nyata upaya kami untuk menciptakan Lapas Tembilahan yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, " ungkapnya.
Kalapas menegaskan bahwa tidak akan ada toleransi terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di dalam Lapas.
"Saya ingin menegaskan kembali, tidak akan ada ruang bagi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di dalam Lapas ini. Saya berpesan kepada seluruh jajaran untuk selalu memberikan dukungan penuh dan tidak pernah terlibat dalam aktivitas terlarang ini, " lanjutnya.
Hasil dari tes urine menunjukkan bahwa tidak ada satu pun Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Tembilahan yang terindikasi menggunakan narkoba. Kegiatan tes urine berjalan dengan lancar, aman, dan tertib.